SOLUSI KETIKA BISNIS MENURUN

Bisnis merupakan cara membuat nilai lebih dari sesuatu yang telah ada. untuk membuat nilai lebih ini tidak sedikit yang justru nilainya turun. menurunnya nilai barang karena si pelaku bisnis salah dalam perhitungan. contoh kongkritnya misalkan batu dalam 1 kubik seharga 80.000,- dengan bisnis 1 kubik mampu terjual seharga 160.000,-. harga mampu menjadi 2x lipat dengan cara membuah batu mempunyai nilai lebih misalnya dengan membelah. biaya membelah jangan sampai senilai 80.000,-. Dengan borongan orang akan mampu tetapi di lain orang tidak akan mampu mencapainya. Dari sedikit ilustrasi ini artinya bisnis setiap orang akan berbeda-beda sesuai kemampuannya.

     Hal akan menjadi kurang beruntung bila seseorang salah dalam perhitungan. Solusi apa yang harus ditempuh jika seseorang salah dalam perhitungan (rugi) dalam berbisnis? Langkahnya adalah :

1.  Mengoptimalkan seluruh sumber daya yang ada.

 suatu contoh mobil pick up yang kerja hariannya rutin mengangkat sayur ke pasar, mobil itu akan bisa dipakai untuk kerja lainnya dikala sedang menunggu.

 

2. Disversivikasi Bisnis ( Membuat bisnis sampingan )

Dalam membuat bisnis sampingan jang sampai jauh dari bisnis  pokok. karena setiap bisnis apapun memerlukan ilmu. jika bisnisnya dekat hubungannya (pelengkap) bisnis pokok tidak perlu belajar lagi

 

3. Menjual aset yang tidak bermanfaat

Setiap aset memerlukan biaya baik operasional maupun perawatan. jika dihitung sudah tidak memcukupi antara pendapatan dari barang tersebut untuk menutup biaya operasionalnya maka segeralah untuk dilepas

4. Skala prioritas biaya

Setiap orang yang bisnisnya berjalan pasti pengeluarannya akan bertambah juga. namun bagai mana jika bisnisnya menurun? apa juga pengeluaraanya tetap tinggi. jangan malu jika kemarin naik fortuner sekarang ganti avanza. nggak apa-apa asalkan bisnisnya selamat.

5. Menutup sumber kebocoran  biaya .

Biaya yang sulit untuk hindari misalnya mengangsur kredit kendaraan. jika ini terpaksa maka jual saja dengan oper kredit toh nanti mendapat uang kembalian yang bisa dipakai untuk merancang bisnis baru.